Tentu saja siapa yang tidak kenal dengan seseorang yang telah berhasil menemukan bola lampu? ya, dia adalah Thomas Alva Edison, yang karena penemuannya kita terbebas dari gelap gulita.
Pada tahun 1880, Edison berhasil menerangi Menlo Park, dengan 100 buah bola lampu, sebuah pertunjukan yang sangat mengagumkan untuk ciptaannya.
New York merupakan kota pertama didunia yang menggunakan lampu elektrik ciptaan Edison, ini merupakan hak cipta yang patut dicontoh oleh semua orang, karena dengan kegigihannya, beliau bisa menemukan bola lampu tersebut.
selain menemukan bola lampu Thomas juga berhasil menemukan emisi thermionik yang pada saat ini sangat terkenal dengan nama Efek Edison.
Thomas Alva Edison semasa hidupnya telah mendaptarkan 100 hak paten untuk karya-karyanya. Dalam sejarah ilmu pengetahuan barangkali tidak ada ilmuwan yang dihormati, hal ini disebabkan banyaknya ciptaan dan temuan yang telah dihasilkan.
Pada tahun 1860, ia bekerja dikantor telegram di amerika serikat dan kanada. Pada tahun 1876, beliau menjual pencetak telegram hasil ciptaannya, uang dari hasil penjualan tersebut, ia gunakan untuk membuat laboraturium yang bagus di Menlo Parka, New jersey.
Di laboraturium itu, beliau menemukan transmitter dan fonograf, fonograf tersebut merupakan fonograf pertama sehingga seseorang bisa merekam dan memproduksi suaranya.
Pada tahun 1887, Edison membangun laboraturium baru di West Orange. Disanalah ia menciptakan Kinetograf, kamera film pertama, dengan kamera ini, film Eastman digunakan.
Setelah mengembangkan film itu, orang-orang bisa melihatnya dengan kinetoskop. Thomas Alva Edison sering dijuluki sebagai penyihir di era tekhnik, beliau meneruskan penelitian ilmiahnya sampai akhir hayatnya, ia meninggal pada tanggal 18 oktober 1931.
Sumber: http://www.forbes.com
Buku: SELUK-BELUK SAINS TOKOH-TOKOH DAN HASIL PENEMUANNYA, Penulis: Irwan Kurniawan
Buku: SELUK-BELUK SAINS TOKOH-TOKOH DAN HASIL PENEMUANNYA, Penulis: Irwan Kurniawan
