Planet Jupiter adalaha planet terbesar dalam tata surya kita, lebih besar dari bintang lainnya. Planet jupiter memiliki volume 1.300 kali dari volume bumi, dan garis tengahnya 142.860 km.
Sedangkan planet bumi memiliki diameter kurang dari 13.000 km, hampir tidak mencapai seperbelasnya diameter Jupiter. Sekalipun Jupiter luar biasa besarnya, planet ini berputar pada sumbunya jauh lebih cepat daripada planet bumi karena dapat menyelesaikan perputarannya kurang dari 10 jam.
Fakta ini dapat menjelaskan mengapa Jupiter terlihat memipih pada kutub utara dan kutub selatan serta mengembung dikeliling khatulistiwa. Meskipun luar biasa besarnya, ternyata Jupiter hanya 318 kali lebih padat dari Bumi. Oleh karena massanya lebih besar, daya tarik gravitasi Jupiter 2,65 kali daya tarik Bumi. Jadi, jika beratmu sekarang 40 kg, dijupiter beratmu akan menjadi 2,65, yaitu menjadi 106 kg.
Jupiter bergerak mengelilingi Matahari diantara orbit Mars dan orbit Saturnus pada jarak rata-rata hampir 779.000.000 km dari Matahari. Oleh karena jarak yang sangat jauh ini, Jupiter memerlukan waktu hampir 12 tahun untuk menyelesaikan sekali jalan mengelilingi Matahari.
Jupiter dapat mudah terlihat disebabkan oleh dua hal, planetnya sangat besar, dan kemampuannya dalm memantulkan cahaya Matahari yang jatuh di atas permukaannya dapat mencapai lebih dari 70%.
Jupiter memiliki 16 bulan, empat diantaranya bergaris tengah beberapa ribu kilometer dan bebeerapa bulan lainnya berukuran kecil, mungkin dulu di anggapnya sebagai asteroid yang terperangkap oleh medan gravitasi planet yang sangat luas.
Kerapatan bulan-bulan itu berkurang ke arah luar pada saat perenggangan jarak orbitnya bertambah. Bulan-bulan dalamnya bergoyang-goyang sedangkan yang luar mungkin merupakan zat cair yang beku atau bersifat gas.
(Sumber Buku: Tata Surya dan Penjelajahan Ruang Angkasa. Penulis: Drajat. Sumber Foto: http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Planet-Jupiter.jpg)
